Prabu Pandu BERTARUNG KARENA FITNAH SANGKUNI dengan Prabu Tremboko (Ayah Arimbi). Perang ini sebagai Perang dunia wayang kedua dikenal dengan nama Pamoksa. Keduanya gugur sampyuh.Lengkap ceritanya Anda bisa lihat di link berikut silahkan klik http://albumkisahwayang.blogspot.co.id/2016/07/perang-pamuksa.html atau Perang Pamuksa
Perang besar di dunia wayang Pertama antara Prabu Harjunososrobahu dengan Patihnya Raden Sumantri
Konon perang ini lebih dahsyat dari perang dunia ketiga dan mungkin juga yang pertama (Dalam dunia wayang, ya)
Dikisahkan dalam bait lagu
Yogyanira kang para prajurit
Lamun bisa samya anuladya
duk ing nguni caritane
Handelira sang Prabu
Sasrabahu ing Maespati
Aran patih Suwondo
Lelabuhanipun
Kang ginelung tri prakara
guna kaya purun
ingkang den antepi
Nuhonitrah utama
(ini ingatan lagu di SD dulu)
Ini bait yang benar dalam macapat Dhandhanggula Serat Tripomo
Yogyanira kang para prajurit,
Lamun bisa samya anulada,
Kadya nguni caritane,
Andelira sang Prabu,
Sasrabau ing Maespati,
Aran Patih Suwanda,
Lalabuhanipun,
Kang ginelung tri prakara,
Guna kaya purunne kang denantepi,
Nuhoni trah utama,
Arti dalam Bahasa Indonesia
Seyogianya para prajurit,
Bila dapat semuanya meniru,
Seperti masa dahulu,
(tentang) andalan sang Prabu,
Sasrabau di Maespati,
Bernama Patih Suwanda,
Jasa-jasanya,
Yang dipadukan dalam tiga hal,
(yakni) pandai mampu dan berani (itulah) yang ditekuninya,
Menepati sifat keturunan (orang) utama
Raden Sumantri, seorang satria pilihan yang diangkat sebagai patih Kerajaan Maespati dan sudah dianggap sebagai adik Raja itu gugur melawan Rahwana. Patih Suwondo, demikian nama baru gelar Raden Sumantri ketika menjadi Patih, ini kena karmanya yang dengan tidak sengaja menakut-nakuti adiknya Raden Kala Bendono (aksasa kerdil) (Kala Bendono ini paman Gatutkaca, ya. Bukan yang ini, saya lupa namanya, ya namanya Bambang Sukosrono inilah adik Bambang Sumantri, kedua raksasa kecil ini mempunyai kesamaan) yang menubruk kerisnya yang ditodongkan (diagar-agari) ke arah adiknya yang sebenarnya sangat disayanginya. Gugurnya Patih Suwondo ini membuat Prabu Harjunososrobahu marah. Selebihnya Anda lihat di https://wayang.wordpress.com/2010/07/22/kisah-arjunasasrabahu/ tentang Kisah Arjunasasrabahu
Perang besar di dunia wayang Ketiga antara Raja Astina yang dibantu raja 1000 negara dengan Raja Indraprasta yanga dibantu Prabu Kresna (sama darah Bharata sehingga disebut Perang Bharatayudha (Jayabinangun). Selengkapnpnya silahkan Anda cermati link berikut Silahkan klik https://www.kaskus.co.id/thread/5136cbf9e374b49059000003/bharatayudha-perang-18-hari-dengan-korban-9539050-jiwa/ tentang Bharatayudha, Perang 18 hari dengan korban 9.539.050 Jiwa
Sumber : http://master-olaolo.blogspot.co.id/2010/08/dhandhanggula-serat-tripomo.html
Gambar diambil dari berbagai sumber. Mohon koreksi.